Awal mula saya ngeblog itu ketika SMA tahun 2009. Itupun hanya iseng-iseng karena narsis ingin namanya ada di google sebagai pesilat tapak suci. Hihihi. Bertahun-tahun artikelnya hanya satu itu saja. (It works sih. Sampai hari ini masih bisa ditelusur di pencarian google dengan nama asli saya dan saya sempat menyesal. Foto-foto masa lalu itu masih nangkring disana (yang saya unggah) dan saya tidak bisa menghapusnya) Waktu itu saya nggak paham blog. Tidak mengerti cara menulis konten kreatif yang paling wajib dikuasai blogger. Menulis konten kreatif adalah hal yang gampang-gampang susah namun susah-susah gampang. So, harus benar-benar menghayati dari hati agar bisa paham dan enjoy mempraktekkannya.
Konten kreatif itu tidak melulu tentang tulisan lho. Ada blogger yang tulisan dia tidak begitu bagus sih (macam saya), tetapi tampilan visual mereka yang berbicara (bukan saya, tapi saya ingin). Tehnik memotretnya bagus, editing gambarnya pun oke. Bahkan jika disertai dengan video, pasti oke. Videonya berbicara. Bukan karena di dalam video itu ada suaranya lho yaa (hahahha), tetapi cara editingnya itu lho yang bikin takjub. Video berisi gambar yang diberi tulisan saja atau scenes sederhana mampu diolah menjadi sesuatu yang sarat makna dan bisa makjleb ke dalam relung hati. Serta pastinya membutuhkan seperangkat alat yang mumpuni dan handal nan bandel.
Salah satunya adalah notebook yang mumpuni dengan prosesor minimal Intel Core i3 sampai dengan i7 seperti ASUSPRO Essential P2430U. Intel Core i3 maksudnya otaknya 3, i5 maksudnya otaknya ada 5 dan i7 berarti otaknya ada 7. Jadi makin banyak, maka semakin pintar notebook tersebut. ASUS menyediakan dukungan grafis yang mumpuni yakni discrete graphics berbasis Nvidia GeForce 920M. Grafis ini akan sangat membantu para profesional seperti Blogger, Youtuber, Film Maker, Song Maker, dan orang-orang yang banyak bekerja dengan multimedia. Kamukah salah satunya? Atau kamulah satu-satunya?
Ada beberapa hal yang harus dipahami agar bisa memviralkan konten. Pemilihan kata dan gambar yang tepat mampu menghipnotis ataupun mempengaruhi pembaca seperti ‘isyarat’ mengiyakan pesan yang disampaikan penulis. Dahulu saya nggak paham tentang ini. Hanya semangat, pokoknya harus bisa menulis.
Lalu berbekal tekad saya nekat. Tekad itu niat. Kalau nekat itu niat banget. Hihi. Dipilihlah blog berplatfrom blogspot untuk memulai blog baru saya. Saya untuk pertama kali menulis artikel tentang bawang yang kalau buat memasak itu enaknya diuleg, diiris, atau digeprek ya?
Isi tulisannya sih hanya asal-asalan yang sesuai dengan pengalaman saya memasak. Tapi, saya sering memilih judul yang berupa pertanyaan kadang juga ajakan kala itu. Belajarnya otodidak. Hanya mencontoh judul-judul yang sering digunakan blog-blog kebanyakan. Ternyata setelah saya belajar tentang cara menulis viral dari Mama Carolina Ratri di arisan emak, judul yang seperti itu adalah salah satu syarat artikel yang bikin gatel buat diklik. Hihi. Thanks Mama Cara . Tutorial yang itu akan saya bahas ulang sedikit disini.
Namun, baru belasan artikel yang terbit di blog tersebut, saya mulai bosan. Menurut saya, menulis artikel resep harus setiap kali masak ‘cekrek’ lalu upload. Kendalanya, saya hanya memasak yang itu-itu saja (kadang juga nggak masak, ding). Sayur Loncom lagi berulang-ulang hampir setiap hari. Hingga akhirnya saya diamkan blog itu lalu membuka lembaran baru dengan blog baru yang masih berplatfrom blogspot juga tapi dengan niche baru yang gado-gado, Lifestyle Blog. Sekedar untuk curhat atau penghibur hati untuk terapi kejiwaan (hihihi) karena pasca melahirkan walaupun sudah pindah rumah saya belum bisa beradaptasi. Termasuk beradaptasi dengan baby sambil menunggu warnet simbah yang saya waktu itu tidak tahu ilmunya sampai selalu bingung kalau ada kendala, dan suami yang jarang pulang dengan kondisi perekonomian yang kekurangan. Kesepian dan kesedihan melanda lagi. Saya lari lagi ke dunia maya untuk bercerita.
Agar blog bisa tetap hidup, saya berusaha untuk rajin belajar mengenai cara-cara membuat blog semakin baik, baik offline maupun online. (Walaupun kadang masih banyak malesnya yang penting kan sudah berusaha rajin, hihihi). Termasuk rajin belajar tentang cara menulis konten kreatif yang harus dikuasai setiap blogger karena konten adalah raja. Saya juga memulai belajar editing gambar dan video yang belum sepenuhnya saya kuasai.
Tips membuat konten kreatif dasar yang wajib dikuasai blogger pemula :
Membuat konten kreatif adalah hal yang kita bisa membayangkan namun belum tentu mampu mengaplikasikan menurut sebagian orang (termasuk saya). Namun, saya ada tips dasar untuk blogger pemula seperti saya (yang pernah saya aplikasikan) tentang cara membuat konten kreatif yang mudah dan nggak bikin pusing.
How to Create a Creative Content for Beginner?
Sebelumnya saya akan menyiapkan ritual wajib saya seperti memberikan sesaji untuk Qutqut agar tidak mengganggu, menyiapkan buku catatan, notebook, kamera/handphone, serta koneksi internet. Memastikan kuota internetnya masih mencukupi untuk memulai aktivitas.
1. Create a Better Title
Untuk semua jenis konten baik gambar, artikel maupun video buatkanlah judul yang menarik. Cari atau buat judul yang simple, lagi ngetrend, mengajak untuk yakin, gunakan subjek ‘kamu’ atau gunakan angka. Dan lain-lain.
Misal judul dengan :
- Angka : 20 Alasan Memilih ASUS Zenfone 3
- Ajakan : Lakukan ini Jika Kamu Mengaku Sebagai Emak Digital
- Waktu : Tips Membuat Brownies dalam Waktu 30 menit
- Trend : (bisa dengan mengambil judul gosip yang lagi hangat diperbincangkan)
- Subjek Kamu : Benda Wajib Yang Harus Kamu Bawa Ketika Travelling
- atau di-remix seperti : Ingin Langsing Dalam 30 hari? Olahraga Ini Mampu Membantu Mengoptimalkan Dietmu Lhoo.
Dll.
2. Tell Your Story
- Buatlah dengan santai mengikuti kata hatimu (hal/ide yang sedang dipikirkan).
- Berikan beberapa kata ekspesi seperti asyik, wah, indah sekali, dsb.
- Kompor-komporin dikit biar seru (untuk memicu debat) seperti misal ketika sedang mereview bedak : ‘Aku kurang suka dengan bedak ini karena warnanya terlalu terang tapi tidak bisa meng-cover kulitku dengan baik.’ Pasti akan ada orang lain yang sependapat atau bahkan berbeda pendapat denganmu. Mereka pasti akan mengajak berdebat.
3. Make It Simple To Read
Kalau tulisan kita bisa dipahami oleh anak-anak SMP, yah bagus. Sederhananya begitu. Kalau anak SMP saja nggak paham, bagaimana dengan yang lain? Hihihihihi. Jadi, kalau selesai menulis coba deh suruh adik atau anak membaca tulisan kita. Kalau dia belum paham, sederhanakan lagi kalimatnya.
4. Make It Longer
Sebisa mungkin buatlah 2000 kata lebih. Akan tetapi 700-800 kata sudah mampu terindeks dengan baik. Idealnya buatlah kata diatas 1000 kata.
5. 1 Article Maximal 9 Images
- Make it more visual. Sisipkan sebuah gambar di setiap 75-100 kata.
Nah, ini. Berikanlah gambar-gambar yang mampu berbicara. Mewakili setiap kata yang belum mampu di cerna hati.
Gambar untuk melengkapi tulisan blog agak berbeda dengan gambar meme yang diupload di media sosial. Walaupun sebenarnya disamakan juga tidak mengapa. Jika artikel blog kurang berbicara, its okay memakai meme. Meme yang diolah apik mampu mengubah suasana hati yang melihat. Biasanya gambar yang paling viral adalah meme sindiran.
Jangan lupa, SEO-in juga gambarnya. Kalau saya dengan cara men-save gambar sesuai dengan kata kunci konten. Mungkin ada versi lain? Boleh menambahkan di kolom komentar
Untuk menghasilkan konten yang bagus kita tidak hanya harus belajar teori-teori pemahaman tentang tehnik-tehnik menulis saja akan tetapi juga diperlukan alat-alat penunjang yang bagus seperti laptop atau PC yang me madai untuk keperluan mengetik maupun editing, kamera dan tehnik memotret yang baik, dan penghayatan seni rupa untuk mempercantik gambar yang menghiasi konten kita. Tiap blogger pasti mempunyai pandangan dan alat yang berbeda. Hasilnya pun juga berbeda.
Kalau saya, alat yang paling penting untuk membuat konten kreatif adalah kamera dan laptop/notebook.
Saya punya kamera DSLR yang di klaim luar biasa tapi saya tidak mengetahui tehnik memotret yang bagus. Satu-satunya harapan agar foto yang diunggah itu tidak seburuk gambar origin alnya adalah dengan editing foto. Saya menggunakan coreldraw dan kadang paint tergantung laptopnya. Ketika menggunakan netbook kecil saya yang tidak ada CorelDrawnya, editing dengan paint. Tapi jika notebook suami yang besar dan sudah memiliki prosesor Intel Core i3 tidak dibawa bekerja, saya ambil lalu editing disana dengan menggunakan CorelDraw. Kadang juga saya gunakan untuk belajar editing video. Suami saya sangat suka sekali editing video. Saya pun ingin sekali belajar dengan Adobe Premiere Pro agar bisa membuat video-video kece seperti Lavendaire di Youtube.
Untuk mendukung aktivitas sehari-harinya blogger, youtuber, kalangan eksekutif, dan yang memiliki mobilitas tinggi tentu membutuhkan notebook yang handal, kompak, namun tetap stylish nan elegan. Notebook pada umumnya sebenarnya sudah memiliki hampir seluruh faktor tersebut, tetapi ASUSPRO P2430 menawarkan kehandalan tinggi namun tetap stylish yang tidak banyak yang bisa menawarkannya.
- Intel Core i7 6500U Processor
- Intel Core i5 6200U Processor
- Intel Core i3 6100U Processor
2. Sistem Operasi
- Windows 10 Pro
- Windows 7 Pro
3. Chipset
Integrated Intel CPU
4. Memori
DDR4 2133 MHz
5. Display
14,0 inch 16:9 HD (1366x768) anti-glare
Oh, ya display ini bisa dicubit seperti android lho jika ingin memperbesar maupun memperkecil tampilannya.
6. Berat
2,09 kg with battery
Konten kreatif itu tidak melulu tentang tulisan lho. Ada blogger yang tulisan dia tidak begitu bagus sih (macam saya), tetapi tampilan visual mereka yang berbicara (bukan saya, tapi saya ingin). Tehnik memotretnya bagus, editing gambarnya pun oke. Bahkan jika disertai dengan video, pasti oke. Videonya berbicara. Bukan karena di dalam video itu ada suaranya lho yaa (hahahha), tetapi cara editingnya itu lho yang bikin takjub. Video berisi gambar yang diberi tulisan saja atau scenes sederhana mampu diolah menjadi sesuatu yang sarat makna dan bisa makjleb ke dalam relung hati. Serta pastinya membutuhkan seperangkat alat yang mumpuni dan handal nan bandel.
Salah satunya adalah notebook yang mumpuni dengan prosesor minimal Intel Core i3 sampai dengan i7 seperti ASUSPRO Essential P2430U. Intel Core i3 maksudnya otaknya 3, i5 maksudnya otaknya ada 5 dan i7 berarti otaknya ada 7. Jadi makin banyak, maka semakin pintar notebook tersebut. ASUS menyediakan dukungan grafis yang mumpuni yakni discrete graphics berbasis Nvidia GeForce 920M. Grafis ini akan sangat membantu para profesional seperti Blogger, Youtuber, Film Maker, Song Maker, dan orang-orang yang banyak bekerja dengan multimedia. Kamukah salah satunya? Atau kamulah satu-satunya?
Ada beberapa hal yang harus dipahami agar bisa memviralkan konten. Pemilihan kata dan gambar yang tepat mampu menghipnotis ataupun mempengaruhi pembaca seperti ‘isyarat’ mengiyakan pesan yang disampaikan penulis. Dahulu saya nggak paham tentang ini. Hanya semangat, pokoknya harus bisa menulis.
Lalu berbekal tekad saya nekat. Tekad itu niat. Kalau nekat itu niat banget. Hihi. Dipilihlah blog berplatfrom blogspot untuk memulai blog baru saya. Saya untuk pertama kali menulis artikel tentang bawang yang kalau buat memasak itu enaknya diuleg, diiris, atau digeprek ya?
Isi tulisannya sih hanya asal-asalan yang sesuai dengan pengalaman saya memasak. Tapi, saya sering memilih judul yang berupa pertanyaan kadang juga ajakan kala itu. Belajarnya otodidak. Hanya mencontoh judul-judul yang sering digunakan blog-blog kebanyakan. Ternyata setelah saya belajar tentang cara menulis viral dari Mama Carolina Ratri di arisan emak, judul yang seperti itu adalah salah satu syarat artikel yang bikin gatel buat diklik. Hihi. Thanks Mama Cara . Tutorial yang itu akan saya bahas ulang sedikit disini.
Namun, baru belasan artikel yang terbit di blog tersebut, saya mulai bosan. Menurut saya, menulis artikel resep harus setiap kali masak ‘cekrek’ lalu upload. Kendalanya, saya hanya memasak yang itu-itu saja (kadang juga nggak masak, ding). Sayur Loncom lagi berulang-ulang hampir setiap hari. Hingga akhirnya saya diamkan blog itu lalu membuka lembaran baru dengan blog baru yang masih berplatfrom blogspot juga tapi dengan niche baru yang gado-gado, Lifestyle Blog. Sekedar untuk curhat atau penghibur hati untuk terapi kejiwaan (hihihi) karena pasca melahirkan walaupun sudah pindah rumah saya belum bisa beradaptasi. Termasuk beradaptasi dengan baby sambil menunggu warnet simbah yang saya waktu itu tidak tahu ilmunya sampai selalu bingung kalau ada kendala, dan suami yang jarang pulang dengan kondisi perekonomian yang kekurangan. Kesepian dan kesedihan melanda lagi. Saya lari lagi ke dunia maya untuk bercerita.
Agar blog bisa tetap hidup, saya berusaha untuk rajin belajar mengenai cara-cara membuat blog semakin baik, baik offline maupun online. (Walaupun kadang masih banyak malesnya yang penting kan sudah berusaha rajin, hihihi). Termasuk rajin belajar tentang cara menulis konten kreatif yang harus dikuasai setiap blogger karena konten adalah raja. Saya juga memulai belajar editing gambar dan video yang belum sepenuhnya saya kuasai.
Tips membuat konten kreatif dasar yang wajib dikuasai blogger pemula :
Membuat konten kreatif adalah hal yang kita bisa membayangkan namun belum tentu mampu mengaplikasikan menurut sebagian orang (termasuk saya). Namun, saya ada tips dasar untuk blogger pemula seperti saya (yang pernah saya aplikasikan) tentang cara membuat konten kreatif yang mudah dan nggak bikin pusing.
How to Create a Creative Content for Beginner?
Sebelumnya saya akan menyiapkan ritual wajib saya seperti memberikan sesaji untuk Qutqut agar tidak mengganggu, menyiapkan buku catatan, notebook, kamera/handphone, serta koneksi internet. Memastikan kuota internetnya masih mencukupi untuk memulai aktivitas.
ARTIKEL
1. Create a Better Title
Untuk semua jenis konten baik gambar, artikel maupun video buatkanlah judul yang menarik. Cari atau buat judul yang simple, lagi ngetrend, mengajak untuk yakin, gunakan subjek ‘kamu’ atau gunakan angka. Dan lain-lain.
Misal judul dengan :
- Angka : 20 Alasan Memilih ASUS Zenfone 3
- Ajakan : Lakukan ini Jika Kamu Mengaku Sebagai Emak Digital
- Waktu : Tips Membuat Brownies dalam Waktu 30 menit
- Trend : (bisa dengan mengambil judul gosip yang lagi hangat diperbincangkan)
- Subjek Kamu : Benda Wajib Yang Harus Kamu Bawa Ketika Travelling
- atau di-remix seperti : Ingin Langsing Dalam 30 hari? Olahraga Ini Mampu Membantu Mengoptimalkan Dietmu Lhoo.
Dll.
2. Tell Your Story
- Buatlah dengan santai mengikuti kata hatimu (hal/ide yang sedang dipikirkan).
- Berikan beberapa kata ekspesi seperti asyik, wah, indah sekali, dsb.
- Kompor-komporin dikit biar seru (untuk memicu debat) seperti misal ketika sedang mereview bedak : ‘Aku kurang suka dengan bedak ini karena warnanya terlalu terang tapi tidak bisa meng-cover kulitku dengan baik.’ Pasti akan ada orang lain yang sependapat atau bahkan berbeda pendapat denganmu. Mereka pasti akan mengajak berdebat.
3. Make It Simple To Read
Kalau tulisan kita bisa dipahami oleh anak-anak SMP, yah bagus. Sederhananya begitu. Kalau anak SMP saja nggak paham, bagaimana dengan yang lain? Hihihihihi. Jadi, kalau selesai menulis coba deh suruh adik atau anak membaca tulisan kita. Kalau dia belum paham, sederhanakan lagi kalimatnya.
4. Make It Longer
Sebisa mungkin buatlah 2000 kata lebih. Akan tetapi 700-800 kata sudah mampu terindeks dengan baik. Idealnya buatlah kata diatas 1000 kata.
5. 1 Article Maximal 9 Images
- Make it more visual. Sisipkan sebuah gambar di setiap 75-100 kata.
Nah, ini. Berikanlah gambar-gambar yang mampu berbicara. Mewakili setiap kata yang belum mampu di cerna hati.
GAMBAR pendukung blog dan MEME
Gambar untuk melengkapi tulisan blog agak berbeda dengan gambar meme yang diupload di media sosial. Walaupun sebenarnya disamakan juga tidak mengapa. Jika artikel blog kurang berbicara, its okay memakai meme. Meme yang diolah apik mampu mengubah suasana hati yang melihat. Biasanya gambar yang paling viral adalah meme sindiran.
Jangan lupa, SEO-in juga gambarnya. Kalau saya dengan cara men-save gambar sesuai dengan kata kunci konten. Mungkin ada versi lain? Boleh menambahkan di kolom komentar
VIDEO
Membuat video ini bukan asal rekam lho ya. Ada tehnik tersendiri baik dari tehnik setting kameranya maupun adegannya. Daily vlog adalah vlog yang paling diminati oleh vlogger untuk saat ini. Disamping yang paling mudah, juga lebih natural scene-nya.Untuk menghasilkan konten yang bagus kita tidak hanya harus belajar teori-teori pemahaman tentang tehnik-tehnik menulis saja akan tetapi juga diperlukan alat-alat penunjang yang bagus seperti laptop atau PC yang me madai untuk keperluan mengetik maupun editing, kamera dan tehnik memotret yang baik, dan penghayatan seni rupa untuk mempercantik gambar yang menghiasi konten kita. Tiap blogger pasti mempunyai pandangan dan alat yang berbeda. Hasilnya pun juga berbeda.
Kalau saya, alat yang paling penting untuk membuat konten kreatif adalah kamera dan laptop/notebook.
Saya punya kamera DSLR yang di klaim luar biasa tapi saya tidak mengetahui tehnik memotret yang bagus. Satu-satunya harapan agar foto yang diunggah itu tidak seburuk gambar origin alnya adalah dengan editing foto. Saya menggunakan coreldraw dan kadang paint tergantung laptopnya. Ketika menggunakan netbook kecil saya yang tidak ada CorelDrawnya, editing dengan paint. Tapi jika notebook suami yang besar dan sudah memiliki prosesor Intel Core i3 tidak dibawa bekerja, saya ambil lalu editing disana dengan menggunakan CorelDraw. Kadang juga saya gunakan untuk belajar editing video. Suami saya sangat suka sekali editing video. Saya pun ingin sekali belajar dengan Adobe Premiere Pro agar bisa membuat video-video kece seperti Lavendaire di Youtube.
Untuk mendukung aktivitas sehari-harinya blogger, youtuber, kalangan eksekutif, dan yang memiliki mobilitas tinggi tentu membutuhkan notebook yang handal, kompak, namun tetap stylish nan elegan. Notebook pada umumnya sebenarnya sudah memiliki hampir seluruh faktor tersebut, tetapi ASUSPRO P2430 menawarkan kehandalan tinggi namun tetap stylish yang tidak banyak yang bisa menawarkannya.
ASUS PRO P2430U
1. Prosesor- Intel Core i7 6500U Processor
- Intel Core i5 6200U Processor
- Intel Core i3 6100U Processor
2. Sistem Operasi
- Windows 10 Pro
- Windows 7 Pro
3. Chipset
Integrated Intel CPU
4. Memori
DDR4 2133 MHz
5. Display
14,0 inch 16:9 HD (1366x768) anti-glare
Oh, ya display ini bisa dicubit seperti android lho jika ingin memperbesar maupun memperkecil tampilannya.
6. Berat
2,09 kg with battery
Artikel ini diikutsertakan dalam lomba blog Asus yang diselenggarakan oleh Blogger Perempuan Network dan Asus Indonesia
15 Komentar
Wah..Asus memang recomended ya.
BalasHapusBerharap bisa beli Asus biar blog uti jadi kece badai mba
BalasHapusMakasih infonya.
Kagum sama orang-orang yang dengan pede nya membuat vlog apalagi vlog daily.. Lah aku nampang di video aja maju mundur cantik.. hahaha.. Sukses terus ya mbak.
BalasHapusYang sering terlupa itu gambar/video pendukung :(. Suka males gitu buat nyisipinnya huhuhu...kayanya saya harus sering2 mengantisipasi rasa malas ya
BalasHapusSama mulai ngeblog tahun 2009. Bedanya saya sudah kerja di Taiwan...
BalasHapusKeren....
BalasHapusSukses deh mba..
Buat judul yang menarik, masih jadi PR terbesar bagi saya ����
BalasHapusGampang-gampang susah ya...
Aihhh..komplit sekali penjelasannya mbak. Saya juga mupeng nih sama laptop-laptopnya ASUS. Kece kece banget :)
BalasHapusAku masih belum bisa bikin Vlog.
BalasHapusGood luck lombanya ya.
Setuju. Sekarang jadi blogger udah seperti paket komplit. Kalau bisa jangan hanya tulisan tapi diperkaya juga dengan foto, video, atau gambar :)
BalasHapusSaya juga pake Asus, emang top
BalasHapusSaya juga pake Asus, emang top
BalasHapusAku pakai asus mak, dan ini tahan banting udah 4 tahun. Sayaaang banget sama netbook ku ini. Pengin banget deh asus terbaru *nabung dulu hehehe
BalasHapusJadi blogger memang harus kreatif ya bikin konten biar pembacanya betah. Nice sharing mak..
Good luck ^^
Aku belum bisa bikin infografis dan video yg menarik :(
BalasHapusBtw bagus juga Asusnya mbak :D
konten kreatif emang perlu banget utk penunjang tulisan di blog :D
BalasHapussukses ya mak lombanya ^^
Jazakumullah khair..
Silahkan tinggalkan kesan dan pesan.