Job Review vs Adsense Mana Yang Menguntungkan?

Assalamu'alaikum.

Job Review vs Adsense Mana Yang Menguntungkan?

Jawabannya adalah sama-sama mengutungkan.

Tetapi, eeiiitttsss tunggu dulu yah kawan.

Ada kalanya Job Review, Content Placement dsb lebih unggul daripada Adsense. Begitu pula sebaliknya. Kadang Adsense lebih menggiurkan daripada sekedar Job Review ataupun Content Placement.

Jika Adsense menawarkan minimal penghasilan 1,3 juta per bulan. Pasti lain cerita donk dengan Job Review atau juga Content Placement.

Semuanya pasti ada kelebihan dan kekurangan kan?

Tidak ada yang sempurna karena kesempurnaan hanya milik Allah.

Buat yang gagal dengan adsense atau sedang menunggu masa review dari adsense bisa sambilan dengan content placement atau juga job review.



Semuanya menarik sih.

Kadang kita susah mendaftarkan adsense, tetapi mudah ketika jalan rejeki malah dari job review. Pun sebaliknya.

Keduanya memiliki waktu untuk menunggu datangnya rejeki yang dari arah sana. Tetapi bagi saya lebih mudah job review atau content placement. Why? Because its so simple to make. Sorry baru belajar bahasa inggris maaf kalau belepotan, hehehe.

Rejekinya jelas sama-sama menggiurkan.

Adsense kita dibayar ketika sudah ada yang mengklik iklan yang ada di blog kita setelah nominalnya ada sekitar 1,3 juta minimal. Setahu saya lho, entah orang lain. Kalau berbeda monggo dikoreksi yaa.

Sedangkan job review atau content placement kita dibayar ketika artikel pesanan sudah dipublish di blog kita. Harganya bervariasi. Ada yang terjangkau ada pula yang mahal tergantung tingkat kesulitan dan panjang artikel.

Bayarnya pun mudah. Keduanya sama-sama mudah.

Tetapi kalau job review biasanya hanya via transfer rekening ya. Kalau beda bank bakal terpotong biaya administrasi.

Pengalaman saya, satu tahun yang lalu mendaftarkan adsense tetapi yah. Saya tidak tahu cara menggunakannya. Saya batalkan permanen akun saya tersebut. Walhasil, saya pesimis apakah nama saya masih bisa digunakan untuk mendaftar lagi atau tidak. Saya baru mengetahui bagaimana adsense bekerja setelah saya membatalkan akun saya. Kasihan yaa.

Akhirnya saya move on deh. Saya rubah semua muanya.

Bikin blog baru yang lebih personal. Memulai cerita dari nol lagi.

Saya bercerita tentang pengalaman pribadi saya dan alhamdulillah dapat content placement untuk pertama kali walaupun masih sepi artikel dan pengunjung.

Enakan gini kali, karena kalau kita ada kesalahan bisa dikomunikasikan dulu dengan sponsornya atau pengiklannya jadi kita bisa belajar yang dibimbing langsung dengan human lewat japri email. Kalau adsense sih, kita dibilangin salah tapi gak dikasihtahu salahnya dimana kan. Jadi bingung sendiri. Mumet ora biso turu.

Jadi kesimpulannya

Adsense :

1. Menawarkan penghasilan yang menggiurkan hingga ratusan juta perbulan.
2. Modal dulu ya. Banyakin artikel dan visitor. Bikin kontent yang berkualitas atau yang menjadi favorit pembaca.
3. Harus banyak berdoa, biar pembaca ada yang mengklik iklan adsense kita. Intinya sih kalau hoki ya dapat duit.
4. Cari iklan yang nyambung dengan artikel atau niche blog kita.
5. Bisa santai kalau penghasilan sudah tetap perbulannya. Jadi kalau kita libur menulis sebulan saja masih bisa gajian dari adsense.

Job review atau content placement :

1. Harga tergantung hasil nego kita. Kalau artikel sudah dari pihak pengiklan dan kita tinggal publish yah murah gapapa (biasanya blog sudah terkenal, kalau belum terkenal sudah Alhamdulillah tuh dapat job. Intinya kembali lagi ke blog kita.) 
2. Modal artikel bagus dan terpopuler serta bikin juga tuh artikel pancingan.
3. Harus banyak doa juga, biar ada pengiklan yang kepincut sama blog kita.
4. Biasanya pengiklan yang datang ke kita sesuai dengan niche kita.
5. Kerja dapat uang, gak kerja yah gak bisa jajan donk. Intinya kalau gak ada job ya gak dapat duitnya. Tetapi kalau dapat job, cepet cairnya. Tak perlu nunggu ngumpul dulu uangnya baru dibayarkan.

Kalau saya samakan dengan pekerjaan yang lain itu seperti PNS dengan artis ya.

Hampir sama pola penghasilannya. PNS hari libur masih gajian, tapi artis enggak. Artis begitu selesai bikin karya langsung bayar. Dan lain sebagainya.

Kembali lagi dengan minat hati kita lebih condong ke yang mana dan lebih nyaman dimana.

Karena, kalau kita bekerja tapi gak ikhlas, contoh sudah merasa bikin artikel banyak tapi kok penghasilan gak nambah nambah akhirnya belum dibayar lalu menjadi gerutu malah membahayakan hati kita. Iyalah, mungkin saja bisa bikin darah tinggi pula.

Atau juga merasa kok penawaran kerjasama harganya hanya bisa dinego segitu gak naik naik padahal susah bikinnya. Yah ini juga bisa bikin darah tinggi.

Apapun cara kita monetize blog, kita nikmati dan syukuri saja. Kita kan gak tahu. Barangkali di luar sana ada yang tidak seberuntung kita.

Wassalamu'alaikum.